BAB I PENDAHULUAN
A.
Identitas Usaha
1. Jenis
Usaha
Kewirausahaan adalah penerapan
kreativitas & keinovasian untuk memecahkan permasalahan dan upaya
memanfaatkan peluang-peluang yang di hadapi orang setiap hari. Yang harus
dimiliki seorang pelaku usaha dalam menjalankan suatu usaha (wirausaha) antara
lain seperti skill (kemampuan), tekad (kemauan), modal, target tujuan, dan
tempat.
Bidang kuliner (makanan) menjadi ladang
bisnis yang menarik minat banyak orang. Hal ini disebabkan karena makanan
merupakan kebutuhan utama(primer) manusia. Belum lagi jaman sekarang tidak
sedikit manusia yang malas untuk memasak,dan lebih cenderung untuk membeli
makanan,akibat oleh kesibukan kerja.
Dalam penulisan makalah ini, kami memberikan sebuah
contoh tentang seseorang yang bernama Bapak Parto Yuono yang berani terjun
dalam dunia wirausaha (dalam hal ini dagang) yang bergerak dalam bisnis kuliner
(makanan) yang menyajikan jenis makanan seperti beberapa jenis bakso,mie
ayam,dan minuman dingin.
2.
Alamat Usaha
Usaha Bapak Parto ini diberi nama “BAKSO KOTAK” yang
beralamat di Jl.Kayuringin raya Perumnas 2 kec.Kayuringin Jaya Bekasi Barat.
3.
Bentuk Usaha
Bentuk usaha yang ditekuni oleh Bapak Parto ini tergolong
dalam usaha kecil. Hal itu dikarenakan bisnis kuliner ini termasuk dalam
kriteria usaha kecil, antara lain jenis barang (dalam hal ini makanan) umumnya
sudah tetap (tidak berubah-ubah), lokasi / tempat usaha sudah menetap (tidak
berpindah-pindah), dan jumlah karyawan yang tidak terlalu banyak berjumlah 6
orang (kurang dari tiga puluh orang).
Selain itu, usaha Bapak Parto ini sudah melakukan
administrasi keuangan walau masih sederhana, sudah memenuhi persyaratan
legalitas seperti surat izin, surat izin tempat usaha (SITU), dan NPWP demi
menjaga kelancaran usaha. Apabila dikemudian hari terjadi hal-hal yang
menyangkut legalitas usaha, tidak membuat terganggunya operasional. Sedangkan
sumber daya manusia (pengusaha) diperoleh berdasarkan pengalaman dalam
berwirausaha, bukan sumber daya manusia yang terdidik dan terlatih secara
khusus.
B. Profil Pemilik & Sejarah Usaha
Pria
kelahiran Wonogiri, 12 april 1954 ini telah menekuni usaha bakso dan mie ayam
selama puluhan tahun hingga saat ini,usaha yang dijalani beliau secara turun
temurun. Perjalanan yang di tempuh oleh seorang suami dari istri yang bernama
ibu fatih ini tidaklah mudah,sebelumnya beliau mencoba menjajakan usaha nya
keliling kampung,dan belum mendapat pencapaian yang memuaskan.
Pada tahun 2006, Bapak Parto
memberanikan diri hijrah ke Bekasi bersama keluarganya.Sejak itulah ia
melakukan berbagai terobosan,hingga pada suatu saat pak parto memikirkan
tentang bentuk bakso yang berbeda. Bentuk bakso yang selama ini bulat,diubahnya
menjadi kotak,alhasil pembeli pun mulai banyak menyukainya hingga pak parto
memutuskan untuk membuka kios yg beralamatkan di jalan kayuringin.
Show
0 Comments
prev